MUSI BANYUASIN – Musibah robohnya jembatan P6 Lalan telah menyisakan duka mendalam bagi masyarakat setempat.
Namun, di tengah kesulitan, hadir secercah harapan dari sinergi TNI-Polri yang bahu-membahu membantu warga terdampak.
Sejak kejadian, baik TNI maupun Polri telah mengerahkan personelnya untuk membantu evakuasi korban, memberikan bantuan kemanusiaan, hingga menjaga keamanan dan ketertiban di lokasi kejadian.
Kapolda Sumsel, Irjen A Rachmad Wibowo, menegaskan komitmennya untuk memastikan proses hukum berjalan dengan adil dan cepat.
“Kami tidak akan membiarkan masyarakat menderita sendirian. TNI-Polri akan terus bekerja sama untuk mempercepat proses pemulihan dan pembangunan kembali jembatan P6,” tegas Kapolda, Minggu (18/8/24).
Sementara itu, Pangdam II Sriwijaya, Mayjen TNI Nauli Nurdika, menyampaikan bahwa TNI siap mendukung segala upaya pemerintah daerah dalam mengatasi dampak dari musibah ini.
“Kami akan mengerahkan seluruh sumber daya yang ada untuk membantu masyarakat Lalan,” ujarnya.
Solidaritas TNI-Polri ini menjadi angin segar bagi warga Lalan yang saat ini tengah kesulitan dalam beraktivitas sehari-hari akibat terisolasinya desa mereka.
Mereka berharap jembatan P6 dapat segera dibangun kembali agar kehidupan mereka dapat kembali normal.