Palembang, – Siapa sangka seorang pemuda dari Makassar kini memimpin salah satu Polda terbesar di Indonesia.
Ya, dia bernama Irjen Pol Andi Rian Ryacudu Djajadi, nama inilah yang kini menjadi sorotan publik.
Perjalanan kariernya yang penuh lika-liku, dari seorang perwira muda hingga menjadi jenderal bintang dua, menginspirasi banyak orang.
Lulusan Akpol tahun 1991 ini mengawali kariernya di lapangan, berbaur langsung dengan masyarakat. Pengalaman berharga ini membekali Andi Rian dengan pemahaman mendalam tentang permasalahan yang dihadapi masyarakat.
Seiring berjalannya waktu, ia dipercaya untuk menduduki berbagai posisi strategis di kepolisian.
Nama Andi Rian semakin dikenal publik saat ia ditunjuk sebagai Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri.
Kasus-kasus besar seperti pembunuhan berencana Brigadir J dan penembakan laskar FPI menjadi ujian berat baginya.
Namun, dengan ketegasan dan profesionalisme yang tinggi, ia berhasil mengungkap kasus-kasus tersebut dan membawa para pelaku ke meja hijau.
Keberhasilannya dalam menangani kasus-kasus besar membuatnya dipercaya untuk memimpin Polda Kalimantan Selatan dan kemudian Polda Sulawesi Selatan.
Kini, ia mengemban amanat baru sebagai Kapolda Sumatera Selatan.
Selain prestasinya di bidang kepolisian, Andi Rian juga dikenal sebagai sosok yang sederhana dan dekat dengan masyarakat.
Ia kerap kali turun langsung ke lapangan untuk menyapa warganya. Gaya kepemimpinannya yang tegas namun humanis membuatnya dihormati oleh anak buahnya.
Inspektur Jenderal Polisi (Irjen) Pol. Andi Rian Ryacudu Djajadi, S.I.K., M.H yang merupakan Kapolda Sulsel yang kini di promosikan menjadi Kapolda Sumsel.
Andi Rian merupakan seorang perwira tinggi (Pati) di dalam Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) asal Makassar, Sulawesi Selatan.
Saat ini, Irjen Andi Rian Ryacudu Djajadi diamanahkan untuk menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Selatan (Sumsel).
Diketahui Jenderal bintang dua ini sudah menduduki posisi sebagai Kapolda Sumsel sejak Keputusan ini tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor :ST/2098/IX/Kep/2024, tertanggal 20 September 2024, yang ditandatangani oleh Asisten Sumber Daya Manusia Polri.
Irjen Andi Rian yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Sulawesi Selatan akan menggantikan Irjen Pol A Rachmad Wibowo yang kini mengemban tugas baru sebagai Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
Rotasi jabatan ini merupakan bagian dari upaya Polri dalam melakukan penyegaran dan optimalisasi kinerja di berbagai satuan kerja
Dalam kariernya, Irjen Andi Rian juga pernah mengisi kursi jabatan sebagai Kapolda Kalimantan Selatan.
Selain itu, ia juga sempat menjabat sebagai Dirtipidum Bareskrim Polri.
Berkat jabatan tersebut, nama Andi Rian makin dikenal dan menjadi sorotan publik.
la pernah menjebloskan eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo ke penjara.
Kala itu, Andi Rian menangani kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J oleh Ferdy Sambo cs.
Selain itu, Irjen Andi Rian juga pernah menangani kasus penembakan 4 Laskar Front Pembela Islam (FPI) di MK 50 Tol Jakarta-Cikampek.
Profil Irjen Pol Andi Rian Ryacudu Djajadi SIK MH
Dikutip dari Wikipedia, Irjen Andi Rian Ryacudu Djajadi lahir di Makassar, Sulawesi Selatan, pada tanggal 25 Agustus 1968.
la memiliki istri yang bernama Ratna Dewi Rosilawati Ariadi Basrindu dan menganut agama Islam.
Irjen Andi Rian Djajadi adalah lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1991.
Di Akpol, ia satu angkatan dengan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
Nama lengkap berikut dengan gelarnya yaitu Irjen Pol. Andi Rian Ryacudu Djajadi, S.I.K., M.H.
Karier Irjen Andi Rian Ryacudu Djajadi telah malang melintang di dalam kepolisian tanah air.
Berbagai jabatan strategis di Korps Bhayangkara pernah diembannya.
Irjen Andi mengawali kariernya sebagai Pamapta Polres Kotabaru Polda Kalsel pada tahun 1992.
la kemudian sempat menduduki posisi sebagai Kapolsek Batulicin Polres Kotabaru (1993), Kasubbag Bin Ops Bagres Narkoba Polda Kalteng (1995), Kasubbag Bin Ops Ditsabhara Polda Timor Timur (1998), Kapuskodalops Polres Dilli (1998), dan Kapuskodalops Polres Metro Bekasi (2000).
Selain itu, jenderal asal Makassar ini juga sempat menjabat sebagai Kasat Resnarkoba Polrestabes Medan, Kasubdit II Ditresnarkoba Polda Sumut, Kapolres Tebingtinggi (2011), Wadirreskrimsus Polda Sumut (2013), Dirresnarkoba Polda Kalimantan Barat, dan Analis Kebijakan Madya Bidang Pidnarkoba Bareskrim Polri.
Karier Irjen Andi makin moncer setelah ia didapuk untuk menjabat sebagai Dirreskrimum Polda Sumut pada tahun 2017.
Pada tahun 2020, Andi Rian kemudian dipercaya untuk menjabat sebagai Wadirtipidum Bareskrim Polri.
Di tahun yang sama, ia dimutasi sebagai Karokorwas PPNS Bareskrim Polri.
Masih di tahun 2020, Andi Rian lalu diangkat sebagai Dirtipidum Bareskrim Polri.
Setelah itu, ia naik pangkat menjadi jenderal bintang 2 dan ditugaskan untuk menjabat sebagai Kapolda Kalimantan Selatan pada tahun 2022.
Barulah di tahun 2023, Irjen Andi Rian Djayadi diangkat sebagai Kapolda Sulawesi Selatan, dan sekarang (20/9/24) Andi Rian dipercaya untuk menahkodai Polda Sumsel.
Selamat datang di Bumi Sriwijaya, semoga Jenderal selalu diberikan perlindungan oleh Allah SWT dan diberikan kekuatan untuk mengemban amanah dan tugas ini.
