Palembang , SV – Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIK memimpin rapat anev Ops Stop Karhutla Musi Polda Sumsel Tahun 2023, pada Selasa (10/10/2023) kemarin.
Kapolda Sumsel mengungkapkan mengejutkan bahwa situasi karhutla saat ini tidak seperti tahun 2015 dan 2019. Akan tetapi BMKG telah menyampaikan, bahwa cuaca panas saat ini merupakan musim panas El Nino yang akan berakhir pada bulan Desember nanti.
“Titik api yang ada di provinsi Sumatera Selatan saat ini, mencapai 20 sampai 30 titik api setiap harinya. Sementara water bombing ada lima yang digunakan, akan tapi hanya tiga yang siap beroperasi duanya lagi dalam perbaikan,” ujar Kapolda Sumsel.
Kapolda Sumsel juga menjelaskan bahwa satu water bombing untuk memadamkan api, membutuhkan waktu yang cukup lama, mulai dari mengambil air lalu kembali ke lokasi kebakaran.
“Terakhir saya mendapatkan informasi dari Lanud kalau waktu pengambilan air saat ini memakan waktu sekitar 20 menit, di karenakan air mulai berkurang dan kering,” terangnya.
“Kita terus melakukan evaluasi dengan satgas Ops Stop Karhutla Musi 2023, dan akan terus melakukan sosialisasi di lokasi kebakaran hutan dan lahan,” pungkasnya.
Turut hadir Wakapolda Sumsel Brigjen Pol M Zulkarnain, Irwasda Polda Sumsel Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya, Karo Ops Polda Sumsel Kombes Pol Reeza Herasbudi, Dir Intelkam Polda Sumsel Kombes Pol. Iskandar F. Sutisna, Dir Samapta Polda Sumsel Kombes Pol Budi Mulyanto, Dir Polairud Polda Sumsel Kombes Pol Drs Andreas Kusmaedi, dan PJU lainnya.