Palembang, SV – Dir Samapta Polda Sumsel Kombes Pol Budi Mulyanto, S.I.K, M.H selaku Kasatgas Preventif Ops Ketupat Musi 2023, gelar pasukan dengan kekuatan penuh dalam memback satuan kewilayahan, Rabu (19/4/2023).
Sebanyak 160 personil yang tergabung sebagai personil penebalan pengamanan Ops Ketupat Musi 2023, sejak tanggal 18 April sampai 1 Mei 2023 (selama 14 hari) telah di sebar pada titik rawan kemacetan dan laka lantas pada jalur mudik lebaran.
Dengan menggunakan sarana R2 Rainmas dan R4 Raisa diterjunkan kelapangan untuk mengantisipasi rawan kejahatan jalanan (Street Crime), serta mempermudah olah gerak dalam rangka memberikan perlindungan dan pelayanan bagi para pemudik lebaran.
Saat di hubungi via telpon Dir Samapta Polda Sumsel menyampaikan, bahwa personil Dit Samapta Polda Sumsel akan memberikan rasa aman dan rasa nyaman kepada para pemudik lebaran, serta masyarakat yang merayakan lebaran.
“1 SSK kami siapkan, sebagai pasukan Power On Hand untuk mengantisipasi GK yang bersifat Kontinjensi,” ujarnya.
Personil telah disebar di beberapa titik, antara lain:
1. Pada jalur Lintas tengah (OKU, Muara Enim, Lahat) ditempatkan sebanyak 14 personil yang berkedudukan (Kotis) di Kabupaten Muara enim, melakukan pemantauan Sitkamtibmas dan Kamseltibcar lalin arus mudi/balik lebaran.
Pada jalur lintas tengah ini, dari hasil evaluasi GK :
– Wilayah hukum Polsek Pengandonan Res Res Oku, Simpang Meo wilayah hukum Polsek Tanjung Agung sampai wilayah hukum Polsek Kikim Res Lahat sering terjadi Kejahatan jalanan (street Crime) dan laka lantas.
– Wilayah hukum Polsek Lawang Kidul, Wilayah hukum Polsek Gunung Megang (Ujan mas/simpang Blimbing), wilkum sek Rambang Danku Polres Muara enim, wilkum Sek Merapi, wilkum Sek Kota Lahat Res lahat sering terjadi kemacetan lalulintas.
2. Pada Jalur Lintas Timur (Ogan Ilir dan Oki) di tempatkan sebanyak 12 Personil, Kotis berada di simpang 32 Indralaya Kab. Ogan Ilir.
Berdasarkan evaluasi :
Wilkum sek Indralaya Res OI dan Wilkum Sek Mesuji Rawan terjadinya Kejahatan jalanan serta Kemacetan lalin.
3. Pada Jalur Lintas Timur bagian barat (Banyuasin dan Muba) di tempatkan sebanyak 12 Personil, Kotis berada di simpang 3 tugu Polwan Kec. Betung.
– Sepanjang jalur ini di pastikan rawan kemacetan lalin akibat euforia pemudik yang berasal dari pulau jawa.
– Rawan macet tersebut sepanjang jalan KM 12 Sd Simpang betung serta sungai lilin karena adanya pasar tumpah.
4. Khusus dalam kota Palembang, ditempatkan penebalan sebanyak 122 personil antara lain :
– 45 Personil sebagai Team Sus di siapkan untuk mengurai kemacetan jalur mudik, cegah street crime atau TP C3 serta GK bersifat Kontinjensi.
– Sementara sebanyak 77 personil di siapkan untuk memantau Turgiat Masyarakat yang ada di kota Palembang seperti, pusat2 perbelanjaan, Mall dan obyek Wisata.
Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo, S.I.K memerintahkan kepada Dir Samapta, agar 160 personil yang di siapkan sebagai personil penebalan pengamanan Idul Fitri 1444 H Tahun 2023 agar di lapangan mampu :
– Mengurai kemacetan arus mudik lebaran,
– Kecepatan dalam tindakan pertama di tempat kejadian perkara (TPTKP),
– Berikan perlindungan dan pelayanan maksimal kepada para pemudik,
– Serta lakukan tindakan refresif terbatas terhadap kejahatan jalanan
“Akan kita tindak tegas setiap kejahatan jalanan, demi keamanan dan kenyamanan para pemudik,” tutupnya.
