Musi Banyuasin, – Sebuah tragedi mengguncang Kabupaten Musi Banyuasin pada Senin (12/08) malam.
Jembatan Lalan yang menghubungkan Desa Suka Jadi P.6 dan Desa Galih Sari P.11 ambruk setelah ditabrak tongkang bermuatan batubara bernama Sentana Jaya.
Peristiwa nahas ini mengakibatkan 5 orang dinyatakan hilang dan sejumlah lainnya mengalami luka-luka.
Berdasarkan keterangan saksi mata, peristiwa bermula saat tongkang yang ditarik tugboat Medelin Spirit hendak melintasi jembatan.
Namun, saat hendak melakukan pengolongan, tongkang justru menabrak tiang penyangga jembatan hingga menyebabkan dua ruas jembatan ambruk.
Dari kejadian tersebut dilaporkan 5 orang hilang, 7 orang mengalami luka ringan, 1 orang mengalami luka berat, serta 1 kendaraan jenis mini bus ikut terjun ke sungai (data sementara).
Tim SAR Palembang langsung dikerahkan ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian terhadap korban hilang.
Kepala Kantor Basarnas Palembang, Raymond Konstantin, mengatakan bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk TNI AL, Polairud, dan potensi SAR lainnya, untuk mempercepat proses pencarian.
“Kami telah membagi wilayah pencarian menjadi beberapa sektor dan akan melakukan pencarian secara intensif,” ujarnya, Selasa (13/8).
“Semoga seluruh korban dapat segera ditemukan,” ucap Raymond.