Ogan ilir, – Naas, perahu getek yang ditumpangi satu keluarga karam dihantam ombak di Sungai Ogan desa Lubuk Keliat Kecamatan Lubuk Keliat Kabupaten Ogan ilir Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) pada rabu (5/06) sekitar pukul 05.30 WIB.
Kepala Kantor Basarnas sumsel Raymond Konstantin, S.E, didampingi kasubsi operasinya Manca Rahwanto, S.E., mengatakan bahwa pihaknya mendapatkan informasi kejadian tersebut sekitar pukul 09.30 WIB.
“Berdasarkan informasi tersebut Raymond langsung memerintahkan satu team Rescuenya lengkap dengan membawa peralatan SAR air untuk berangkat menuju lokasi kejadian guna melakukan pencarian terhadap korban,” ujarnya.
Menurut Raymond, Kejadian berawal pada rabu pagi sekira pukul 05.30 WIB, korban atas nama Nuraini (56) bersama anak dan suaminya hendak berangkat ke sawah dengan menaiki perahu getek, namun saat berada di tengah sungai perahu yang mereka tumpangi berpapasan dengan perahu getek yang melaju dengan kencang.
“Sehingga menghasilkan ombak yang cukup tinggi membuat perahu yang dinaiki korban menjadi oleng dan karam serta membuat korban beserta suami dan anaknya tercebur ke Sungai Ogan. Disaat korban tercebur, suami dan anaknya berhasil menyelamatkan diri dengan cara berenang ke tepi sungai,” ujar Raymond.
“Saat ini pencarian masih kita lakukan bersama dengan Team SAR Gabungan, untuk metode pencarian kita lakukan dengan membagi Team SAR Gabungan menjadi dua (2) SRU,” bebernya.
Masih kata Raymond, SRU 1 melakukan pencarian dengan cara penyisiran permukaan air menggunakan perahu karet dan perahu masyarakat sedangkan SRU 2 jika dimungkinkan akan melakukan penyelaman di lokasi awal kejadian, serta lokasi-lokasi yang dicurigai adanya korban serta penyebaran informasi kepada masyarakat yang berada di pesisir sungai ogan. namun hingga saat ini korban masih belum berhasil kita temukan.
“Selama berlangsungnya operasi SAR turut melibatkan unsur SAR dari Basarnas Sumsel, TNI/Polri, masyarakat dan keluarga korban. Dan kita berharap korban segera ditemukan,” tutupnya.